Bunga di Lapangan Makkatang Tak di Bayar

TAKALAR – Pekerjaan tanam bunga di lapangan Makkatang Dg Sibali senasib dengan pekerjaan penataan taman di rumah jabatan Bupati. Upah dan biaya pembelian bunga sebesar Rp.40 juta di dua item pekerjaan tersebut setahun lalu hingga sekarang belum juga dibayarkan.

Menurut Dg Ngerang, pekerjaan menata taman sangat mudah sepanjang ada biayanya. Karena kata dia, selain upah kerja juga perolehan bunga tidak didapatkan gratis.

“Saya masih bersabar menanti kebaikan hati yang terkait untuk dua item pekerjaan yakni rujab dan lapangan,” ungkapnya sedikit kesal.

Disampaikan Dg Ngerang, dua pekerjaan senilai Rp.50 juta. Tapi sudah dibayarkan Rp.10 juta setahun lalu dan sisanya belum diselesaikan dalam waktu setahun lebih.  (R)