Jelang Lebaran Harga Ternak Naik
GOWA, TRI ALIEF – Peternak sapi dikabupaten Gowa khususnya dikecamatan Bontonompo bernafas legah dimomen lebaran kurban . Ternak mereka yang siap kurban menjadi barokah untuk menopang hidup beberapa waktu kedepan dengan lonjakan harga ternak sapi yang cukup signifikan. Daya beli masyarakat pedagang empat bulan lalu hanya berada di angka Rp. 7 hingga 8 juta dengan kisaran daging antara 50 hingga 65 kg perekor.
Harga jual ternak kurban jelang lebaran haji bukan lagi sesuatu yang luar biasa. Transaksi jual beli ternak kurban oleh masyarakat peternak sudah diketahui hingga enggan menjual ternaknya sejak enam bulan lalu. Dia memilih memelihara ternaknya hingga masuk hari Raya Idjl Adha (kurban) karena harganya pasti naik.
Salah seorang peternak, Mamma warga dusun Ta’buakkang, desa Katangka, kecamatan Bontonompo mengemukakan rasa syukurnya karena ternak sapinya dihargai Rp. 10.500.000. Dia merasa legah dengan harga beli ternaknya yang cukup tinggi dengan selisih harga jual Rp. 2 juta lebih. ” Empat bulan lalu, ditawarkan harga Rp. 7,5 hingga Rp. 8 juta saja,” ungkapnya. (lulu/cw)