Kepsek SMAN 1 Galut Diduga Salah-Gunakan Dana BOS
GALESONG – Kepala SMA Negeri 1 Galesong Utara Kabupaten Takalar, H. Zaenal diketahui menarik Rp 20 juta dana Biaya Operasional Sekolah (BOS) untuk keberangkatannya ke Jawa tanpa tujuan jelas. Anehnya, pembayaran uang pengawasan ujian dia tunda, padahal para guru pengawas kurang lebih dua bulan menunggu untuk dibayarkan namun hingga saat ini belum juga dibayarkan.
Selain uang pengawasan, Zaenal juga belum membayarkan uang pemeriksaan ujian praktek sebesar Rp 300 ribu terhadap Wakil Kepala Sekolah dan para wali kelas.
Kabar beredar, Kepsek akan meniadakan dana ujian praktek karena tidak ada dalam juknis. Namun dipihak lain menyikapinya mengada-ada karena kepsek membelikan guru baju batik seragam yang juga tidak ada dalam juknis. “Diduga juknis dana Bos dibikin sendiri oleh Kepsek SMA Negeri 1 Galut,” ujar salah seorang pendidik menjelaskan kalau Bendahara dana BOS SMA Negeri 1 Galut tidak diberikan wewenang memegang uang.
Kepsek H. Zaenal hingga pagi ini belum berhasil dimintai konfirmasinya karena ponselnya dari kemarin tidak aktif. (malo/R)