Kereta Api Trans Sulsel Difungsikan April 2018
BARRU – Kereta api Trans Sulawesi akan mulai difungsikan pada April 2018 mendatang, minimal untuk mengangkut komoditi tambang berupa semen dan marmer.
Hal itu disampaikan Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo (SYL) di sela-sela soft launching fly over yang menjadi fasilitas pendukung kereta api Trans Sulawesi, di Kabupaten Barru. “Kita coba fungsikan sekitar 30 kilometer dulu pada April 2018. Paling tidak, rakyat tahu kalau ini sudah bisa difungsikan,” kata SYL.
Sudah menjadi komitmen pemerintah provinsi dan pusat untuk menyelesaikan sekitar 30 kilometer bahkan lebih pada tahun ini. Pada tahun 2019, kemungkinan bisa diselesaikan di atas 100 kilometer.
Menurut SYL, Bupati Barru juga membangun komitmen pasti bahwa rakyat butuh kereta api. Jalur kereta api tersebut juga akan menjadi jalur pariwisata, karena rel melewati jalur gunung dan pantai.
“Proyek ini berproses multiyears, kita harap bisa jalan terus dan April 2018 kita bisa gunakan,” imbuhnya.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Perkeretaapian Trans Sulawesi, Hendry Hidayat, menambahkan, jika tidak ada hambatan, kereta api Trans Sulawesi sudah bisa difungsikan pada April 2018, sesuai harapan Gubernur Sulsel. Sejauh ini, proses pembebasan lahan tidak mengalami hambatan berarti. (cep/a.R)