Pasca Pilkada, Honor Kegiatan Anggota Satpol PP Tidak Diberikan
TAKALAR – Kegiatan di Pilkada hingga pascanya menyimpan beragam keluhan dari beragam perlakuan pengendali kebijakan di masing-masing institusi, salah satunya di Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Di kantor ini menurut informasi, Kasatnya memperlakukan anggotanya tidak seragam dengan asumsi pro dan tidak pro terhadap salah satu pasangan calon (Paslon).
Perlakuan Kasatpol PP, Drs. Muh. Asdar, MSi terlihat pada caranya memperlakukan anggotanya dengan memberikan 4 kegiatan, tapi hanya 1 kegiatan yang dibayarkan. Bahkan ada perlakuan sadis yang dilakukannya yakni mengeluarkan (memecat) anggotanya yang masih berstatus tenaga kontrak dan menerima tenaga kontrak baru.
Menurut informasi di kantor Bupati, Kasatpol sengaja memperlakukan anggotanya agar bias merekrut anak kandungnya masuk menjadi tenaga kontrak. “Anaknya pak Kasatpol PP sekarang sudah masuk kerja,” ujar sumber di kantor Satpol PP.
Hingga tulisan ini diberitakan, Kasatpol PP, Muh. Asdar belum berhasil dimintai konfirmasinya. Namun sumber layak percaya meyakinkan kalau perlakuan Kasatpol selama ini pilih kasih terhadap anggotanya. ®