Sampaoli Jengkel Terus-terusan Dirumorkan
Jorge Sampaoli lelah dengan rumor yang menghubungkannya dengan tim lain. Dia juga meminta agar performa Sevilla tak dikaitkan dengan isu seputar masa depannya.
Sampaoli baru mulai melatih Sevilla di awal musim ini menggantikan posisi Unai Emery. Tapi, belum genap satu musim di Ramon Sanchez Pizjuan, Sampaoli sudah disebut-sebut sebagai kandidat pelatih sejumlah klub.
Nama Sampaoli sempat disebut-sebut jadi calon pelatih Barcelona setelah Luis Enrique mengumumkan akan hengkang di akhir musim. Dia juga dikabarkan masuk pertimbangan untuk mengisi posisi pelatih di Arsenal dan tim nasional Belanda.
Terakhir, tim nasional Argentina yang dikabarkan mengincar Sampaoli untuk dijadikan pelatih. Belum lama ini Argentina telah memecat Edgardo Bauza karena hasil-hasil buruk yang diraih Albiceleste.
Isu ketertarikan Argentina bahkan sampai ditanggapi oleh Sevilla. Mereka sampai mengeluarkan pernyataan agar Asosiasi Sepakbola Argentina (AFA) tak mendekati Sampaoli.
Di tengah rumor yang terus berkembang terkait masa depan Sampaoli, Sevilla sempat melewati masa sulit. Mereka sempat gagal menang dalam enam laga secara beruntun di semua kompetisi dan juga tersingkir dari Liga Champions.
Sampaoli pun kesal semua spekulasi itu lantas dikaitkan dengan penurunan Sevilla. Dia juga lelah karena rumor ini tak kunjung berhenti.
“Saya sudah menjadi pelatih Barcelona, Paris Saint-Germain, dan Belanda,” ujar Sampaoli seperti dikutip dari ESPN FC.
“Orang-orang bermain dengan nama saya dan saya tidak bisa setiap hari harus membantahnya. Jika klub memutuskan untuk mengeluarkan pernyataan setiap kali saya dihubungkan dengan sebuah klub, akan ada banyak pernyataan.”
“Yang mengganggu saya adalah kekalahan beruntun yang dialami tim dihubungkan dengan sesuatu yang tidak ada hubungannya. Jika Sevilla kalah karena rival bermain lebih baik, itu karena kekurangan pelatihnya, bukan karena (kemungkinan) kontrak,” katan mantan pelatih timnas Chile itu. (nds/nds)