Tolak Tambang, Nelayan Galesong Padati Pantai Losari
MAKASSAR – Ratusan Nelayan Demo CPI di peringatan “Hari Laut Sedunia” Di Pantai Losari.
Aksi penolakan tambang pasir laut di perairan Galesong – Sanrobone oleh ratusan nelayan merupakan aksi kesekian kalinya. Bersama FIK-KSM, WALHI Sulsel, Blue Forest Indonesia, Mahasiswa Takalar, FORMASI NEGARA, serta para pemerhati masyarakat Galesong lainnya bertegas akan melakukan aksi lanjutan kalau tambangnya juga lanjut.
Dalam aksi tersebut, mereka meminta Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo (SYL) untuk segera mencabut Izin Penambangan Di Perairan Galesong Raya (Kecamatan Galesong, Galesong Utara, Galesong Selatan) dan Sanrobone.
Para nelayan itu juga menuntut kepada seluruh perusahaan yang melakukan penambangan untuk menghentikan segera aktivitasnya. Kemudian dan dalam orasinya salah seorang Mahasiswa menuntut kepada Bupati Takalar H. Burhanuddin Baharuddin untuk mencabut izin prinsip penambangan pasir laut di Galesonng dan Sanrobone.
Selain dalam bentuk orasi di area proyek CPI itu massa juga melakukan aksi teatrikal sebagai bentuk “Penolakan Tambang Pasir Laut Di Galesong dan Sanrobone” yang dampak salah satunya adalah terjadi abrasi yang semakin parah di sepanjang pesisir pantai Galesong dan Sanrobone. (malo/R)
