Lurah Bontolebang Ancam Warganya Akan Pasang CCTV di TPS
Upaya Kepala Kelurahan Bontolebang, kecamatan Galesong Utara (Takalar) Rustan Muang untuk memenangkan paslon petahana terus dilakukan meskipun melenceng dari aturan main seorang aparatur sipil negara (ASN) untuk tidak ikut berpolitik praktis.
Informasi menyebutkan, selain oknum Lurah mengancam warganya akan memasangi CCTV di tempat pemungutan suara (TPS, juga mempersulit warganya mendapatkan surat keterangan pengantar pengurusan SKCK jika diketahui dukungannya ke paslon SKHD.
Seperti diberitakan sebelumnya, Warga setempat resah oleh perlakuan pemerintah kelurahan yang tidak bersedia memberikan surat pengantar kepada warganya. Perlakuan Lurah menurut warga setempat, Azis Bali sangat tidak wajar. “Apakah di benarkan pejabat lurah melakukan intimidasi dengan cara mempersulit pengurusan persuratan di kantor lurah,” tanya Azis Bali.
Kalau memang warga tidak boleh memilih selain pilihannya pak lurah, maka lebih baik tidak usah melakukan pemungutan suara. “Ini Negara demokrasi bung, bukan negara feudal,” kesalnya dan berencana melaporkan ke Panwas dengan membawa saksi korban sebanyak-banyaknya.
Pihak kelurahan juga mengancam warga akan memasang CCTV di bilik pencoblosan surat suara pada tanggal 15 Februai mendatang untuk mengintai siapa warganya yang memilih paslon nomor urut 2. Selain ancaman pemasangan CCTV, Rustan juga mengancam warga untuk tidak memberikan Beras Miskin (Raskin) dan bantuan lainnya bagi warga yang memilih Berua Baji. ®