Plt. Dir. Perseroda Harap, Rumkit Secepatnya Putus Kontrak Kerjasamanya
YAKALAR – Alami pembengkakan tunggakan pendapatan dari hasil retribusi parkir di dua lokasi, Plt. Direktur Perseroda berharap agar pihak Manajemen Rumah Sakit H. Padjonga Daeng Ngalle (RSHPDN) secepatnya mengeluarkan surat pemutusan kerjasamanya.
Hal tersebut disampaikan Plt. Direktur Perseroda, Syarifuddin Sumara ke trialief via celular siang tadi, Rabu (8/11).
Menurut dia (Dir. Perseroda red.), beban penyetoran yang setiap bulannya merupakan kewajiban yang harus dan mutlak dipenuhi tak kesampaian lagi. Namun apalah daya, dua perusahaan pengelola parkir yang dipercayainya tak lagi aktif berkomunikasi.
“Mereka susah dihubungi,” curhatnya
Syarifuddin juga mengutarakan kalau dirinya sudah menyampaikan langsung ke Direktur Rumah Sakit untuk secepatnya memutus kontrak kerjasamanya dengan Perseroda baik lokasi yang berada diseberang jalan maupun area parkir yang ada dipelataran Rumah Sakit.
Jika pihak Manajemen Rumkit memutus kontrak kerjasamanya dengan Perseroda, secara otomatis terputus juga dengan perusahaan yang mengelola sekarang. Karena katanya, dua perusahaan pengelola parkir sama sekali tak ada hubungan kerja dengan rumah sakit, tetapi hubungan kerjanya dengan Perseroda.
“Saya pikir dasar pemutusannya sudah kuat karena kami sendiri yang sudah mengaku,” pungkas Syarifuddin penuh harap secepatnya diputuskan. (c/rd)