MAKASSAR - Aksi begal di Makassar benar sudah melewati batas kewajaran. Selain merampas paksa barang orang, aksinya juga tak segan melukai bahkan melayangkan nyawa korbannya seperti peritiwa Jum’at kemarin di kompleks PU lrg 5 jalan Muhajirin.
Dua Mahasiswi yang diketahui dari kampus Universitas Negeri Makassar (UNM) menjadi korban begal di Kecamatan Tamalate. Keduanya yakni Christien Ayu Sampe Tondok (19) warga Jl Muhajirin dan Nur Lelyani (19) warga Jl Talasapang 3. Keduanya tercatat sebagai mahasiswi aktif jurusan Bahasa Inggris, Fakultas Bahasa dan Sastra, UNM.
Kapolsek Tamalate, Kompol Amrin AT menerangkan, kejadian itu berawal saat korban keluar kosnya untuk menjemput rekannya. Tiba-tiba empat pelaku datang menghampiri korban. Dua pelaku langsung merampas Hp korban.
"Korban sempat melakukan perlawanan sehingga para pelaku. Mengeluakan parang dan salah satu pelaku memarangi korban, Nur Lelyani dan mengalami luka tebasan parang pada telapak tangan kiri," terang Amrin.
Korban lainnya, Christien Ayu juga mengalami luka irisan parang pada jari tengah sebelah kiri. Korban ini juga ditebas parang setelah melakukan perlawanan.
"Salah satu korban, Nurlelyani sempat mengejar pelaku sambil berteriak meminta tolong. Namun pelaku berhasil melarikan diri dengan membawa dua unit Hp kedua korban," kata Amrin.
Mantan Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Makassar ini menambahkan, kedua korban telah melaporkan ke Mapolsek Tamalate atas kejadian itu. Setelah mendengar laporan itu, pihaknya turun ke lapangan mencari pelaku.
"Setelah mendatangi TKP, kami mengamankan barang bukti yang diduga milik pelaku berupa Sebuah Topi merk Rusty dan jaket berwarna biru bertuliskan "Misi kecoak"," tutupnya. (cep/R)
