Camat Galut Diduga Rekrut Dukungan di Waktu Malam

Larangan pegawai negeri sipil (PNS) terlibat politik praktis tidak membuat efek jera jika hanya sebatas teguran. Akan halnya Camat Galesong Utara (Galut), Syahriar yang tak kenal larangan dengan tetap melakukan aksi pendekatan warga di waktu malam hari untuk kepentingan paslon petahana.

Semalam (malam Sabtu, 2/12) sekitar pukul 21.00 wita, camat Galut Syahriar bersama Kades Bontolanra Ramli Dg Beta dan Rahman Ola bertandang disalah satu rumah warga. Keberadaannya dirumah penjual ikan, Dg Bani di dusun Kampung Parang tersebut diduga untuk mempengaruhi agar pilihannya ke paslon HB – HN.

Kecurigaan nuansa kampanye terselubung versi camat dan kades itu diragukan karena saat dirinya (camat) mengetahui ada panwas mengintainya, langsung bubar. ” Saya pantau pergerakannya, tapi mungkin diketahui keberadaanku hingga bubar,” kata Pengawas Lapangan (PPL) Panwas desa setempat. (cw/R)